TIMESINDONESIA, MALANG – Pendampingan Sertifikasi Halal dan Pelatihan ini berawal dari keresahan dan kesadaran pengelola kantin tentang makanan dan minuman yang di supply oleh banyak orang belum ada kepastian apakah benar benar halal dan thayyib. Selanjutnya beliau berdiskusi dengan kepala Halal Center Unisma, Hj. Novi Arfarita, SP, MP, M.Sc, Ph.D tentang pengurusan sertifikasi Halal.
Di Waktu yang tepat sedang ada program pemerintah yang membantu pelaku UMK dalam pengurusan Sertifikat Halal Gratis untuk UMK. Pendataan supplier Mamin Hatheco Kantin dilakukan oleh pengelola kantin kemudian dilanjutkan Tim Halal Center.
Berbagai varian makanan dan minuman yang didaftarkan oleh pelaku usaha yang terkait, diantaranya pentol pedas, kue basah, gorengan, aneka minuman rasa-rasa dan kopi susu, sari kedelai, jus buah, salad buah, selain itu ada pula berbagai macam roti dan kue. Seluruh pelaku usaha yang menjadi supplier Hatheco Kantin melakukan proses produksi di rumah dan tergolong pada pelaku usaha mikro kecil.
Mulai dari pembuatan NIB dilanjutkan dengan pengisian di sistem Sihalal dilakukan oleh tim pendmaping PPh Unisma dibawah koordinasi LP3H Unisma. Selesai pemberkasan dilakukan visitasi ke tempat produksi dimana tempat produksi yang juga rumah tinggal pelaku UMK tersebar di Malang Raya.
Proses Visitasi dilakukan selama 5 Hari dengan berkeliling ke rumah beliau beliau. Hari pertama dilakukan di daerah Dinoyo, Dau dan Singosari Kabupaten Malang. Selanjutnya di hari kedua dilakukan di daerah Kota Malang daerah Celaket, Lowokwaru dan Kedungkandang. Pendamping PPH Unisma juga melakukan visitasi sampai ke daerah Pakis Kabupaten Malang. Visitasi dan Verivikasi dilakukan untk mengecek tempat produksi dan bahan yang digunakan benar-benar sesuai yang didaftarkan. Seperti pengecekan ayam potong yang digunakan untuk pembuatan Pentol apakah memang benar Halal.
Bertempat di Gedung Abdullah bin Abbas lantai 2 Universitas Islam Malang telah terselenggarakan Pelatihan Proses Produksi Halal bagi UMK Supplier Makanan dan Minuman Hatheco Kantin Unisma. Peserta Pelatihan merupakan produsen dan supplier Hatheco kantin Unisma, dimana para pelaku usaha tersebut sudah lama berkecimpung di dunia kuliner kampus di Malang. Pada periode pertama, peserta pelatihan berjumlah 23 dengan total SH yang diterbitkan sebanyak 26.
Kegiatan dilanjutkan dengan Pemaparan Bahan dan titik kritis Produk, disampaikan oleh ibu Hj. Novi Arfarita, SP, MP, M.Sc, Ph.D bahwa dewasa ini teknologi sudah sangat berkembang pesat, sehingga turunan dari bahan bahan haram banyak yang sudah tidak kasat mata dan hanya bisa di uji dengan teknologi. Seluruh peserta sangat antusias mengikuti materi tersebut, beberapa dari mereka bersemangat untuk bertanya.
Pada kesempatan ini juga turut hadir Koordinator Pengelola Kantin Unisma, Ibu Sulistyowati yang pada akhir kegiatan menyampaikan terima kasih dan sangat terharu setelah Sertifikat Halal diserahkan kepada Pelaku Usaha tersebut.
“Terimakasih banyak Ibu atas bantuan Tim pendamping, saya sangat bahagia dan merinding melihat mereka menerima Sertifikat Halal. Saya juga lega bisa turut menyediakan makanan minuman yang halal di Kantin Unisma,” ungkapnya. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
